Dalam mengatur keuangan diperlukan budgeting karena melalui budgeting lah kamu jadi lebih paham situasi keuanganmu. Akan lebih mudah memprioritaskan tujuan finansial dan mengatur pengeluaran melalui budgeting. Menyenangkannya, ada bermacam-macam cara menyusun budget.
Macam-macam Cara Menyusun Budget
1. Pay yourself first
Pay yourself first menekankan pentingnya menyisihkan uang untuk ditabung sebelum uang digunakan untuk berbagai pengeluaran, terutama pengeluaran non-prioritas. Dengan prinsip pay yourself first, kamu menempatkan tabungan sebagai sesuatu yang wajib ada.
2. 50/30/20
Cara menyusun budget yang satu ini termasuk salah satu yang paling populer. 50% dari penghasilanmu dialokasikan untuk kebutuhan, sementara 30% dialokasikan untuk keinginan dan sisanya 20% dimasukkan ke dalam tabungan dan/atau investasi.
3. Anggaran nggak bersisa
Seperti namanya, anggaran nggak bersisa adalah metode budgeting yang menyemangatimu untuk menggunakan semua uang yang ada tanpa tersisa sepeser pun.
Tapi, perlu diingat bahwa ini bukan berarti bahwa kamu menghabiskan semua uang untuk belanja. Yang dimaksud di sini adalah saat kamu mengurangi penghasilan dengan pengeluaran, jumlah yang tersisa adalah 0. Pengeluaran dalam hal ini juga termasuk tabungan dan investasi.
4. 80/20
Sebenarnya, metode budgeting 80/20 adalah versi sederhana dari sistem budgeting 50/30/20. Jika menggunakan metode 80/20, kamu mengambil 20% dari total penghasilanmu untuk dimasukkan ke dalam tabungan dan/atau diinvestasikan.
Lalu untuk yang 80% bisa kamu gunakan untuk mencukupi berbagai macam pengeluaran, baik pengeluaran prioritas seperti membayar tagihan bulanan dan belanja kebutuhan sehari-hari maupun non-prioritas seperti hiburan dan self-reward.
Baca juga: Apa Bedanya Kebutuhan dan Keinginan?
5. Amplop
Metode budgeting amplop ampuh meminimalisasi overspending. Kenapa? Karena kamu sudah memisahkan uang untuk setiap kebutuhan ke dalam amplopnya masing-masing. Jadi, secara prinsip jika ingin belanja untuk self-reward, kamu hanya bisa mengambil uang di dalam amplop self-reward.
Metode Budgeting Favoritmu yang Mana?
Jagoan, cara menyusun budget favoritmu yang mana? Sebenarnya, kamu dapat menggabungkan metode budgeting satu dengan yang lain.
Misalnya, kamu dapat terlebih dahulu mengaplikasikan cara menyusun budget 50/30/20. Lalu, supaya lebih mudah memantau pengeluaran, kamu dapat menggunakan metode budgeting amplop. 50% dari total penghasilan yang kamu anggarkan untuk kebutuhan dapat kamu bagi lagi menjadi pembayaran tagihan, ongkos transportasi, dsb. Maka kamu akan memiliki amplop pembayaran tagihan, amplop ongkos transportasi, dst.
Metode budgeting amplop mungkin dirasa kurang praktis bagi sebagian orang karena harus menyediakan banyak amplop dan melakukan segalanya secara manual.
Kabar baiknya, pada zaman sekarang yang sudah mengandalkan kecanggihan teknologi, kamu dapat menerapkan metode budgeting amplop secara digital melalui aplikasi pengatur keuangan Jago.
Melalui Kantong Jago, budgeting jadi super mudah dan praktis. Kamu dapat membuat Kantong Bayar dan Kantong Nabung yang jumlahnya dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Setiap Kantong dapat dipersonalisasi dan memiliki nomor rekeningnya masing-masing.
Dengan demikian, keuangan dan pengeluaran dapat kamu atur semuanya langsung dari 1 aplikasi. Memisahkan uang untuk setiap kebutuhan pun gampang banget karena kamu hanya perlu memindahkan uang antar Kantong yang dapat langsung dilakukan dalam sekejap.
Siap menjadi selangkah lebih jago mengatur keuangan tanpa ribet bersama Jago? Yuk langsung mulai budgeting dengan cara menyusun budget favoritmu. Aplikasi Jago bisa diunduh di sini bagi yang belum punya.