Tentu menjadi harapan setiap umat Muslim untuk dapat membeli hewan kurban dalam rangka menyambut Idul Adha. Namun, belum tentu semua dapat melakukannya karena berbagai alasan. Ada yang secara finansial belum memungkinkan untuk beli hewan kurban, ada yang karena sulit menabung akibat kurangnya disiplin diri, dan masih banyak lagi.
Jika pada tahun-tahun sebelumnya Tengku Zillia Tara belum bisa membeli hewan kurban untuk diri sendiri, maka pada tahun ini perempuan yang kerap disapa Lia dan memiliki satu orang anak ini berhasil melakukannya. Target nabung hewan kurban berhasil dicapainya dan Lia merasa bahagia karena bisa membeli seekor kambing untuk dikurbankan pada Idul Adha kali ini. Apa yang Lia lakukan?
Bikin Kantong Jago untuk Nabung Hewan Kurban
Satu trik yang digunakan oleh Lia adalah memisahkan uang buat beli hewan kurban di rekening terpisah. Untuk melakukan ini, Lia nggak perlu repot karena tinggal bikin Kantong Jago saja di aplikasi Jago.
“Aku memang dari dulu sangat ingin jika bisa beli hewan kurban. Tercapai pada tahun ini, alhamdulillah. Aku pertama kali tahu Jago karena ikut cashflow therapy Nadia Harsya yang diadakan oleh Bank Jago. Dari situ lalu aku download Jago dan cobain fitur Kantong. Ternyata benar, aku bisa pisahin berbagai pengeluaran dengan bikin banyak Kantong. Langsung aku buat Kantong Kurban.”
Selain fitur Kantong, Lia sangat terbantu dengan adanya THR sehingga bisa nabung buat beli hewan kurban lebih cepat.
“Begitu terima THR uangnya langsung aku pindahin sebagian ke Kantong Kurban. Lumayan banget uang di Kantong langsung penuh seketika. Alhamdulillah, bisa beli kurban kambing.”
Juga Punya Banyak Kantong Lain untuk Atur Pengeluaran
Selain Kantong Kurban, Lia juga bikin Kantong-kantong lain buat berbagai pos pengeluaran. Menurutnya, Jago membuatnya lebih mudah dan praktis mengatur keuangan karena bisa punya banyak rekening dalam satu aplikasi.
“Tiap Kantong Jago itu kan punya nomor rekening masing-masing. Enaknya, semua bisa dipantau langsung di aplikasi Jago. Jadi nggak ribet seperti kalau punya banyak rekening di banyak bank, mencar-mencar rekeningnya dan lebih sulit memantaunya.”
“Aku sudah punya Kantong buat dana darurat dan biaya sekolah anak. Ada juga Kantong untuk biayain orang tua kalau pulang. Ke depannya, aku sudah ada rencana mau bikin Kantong buat staycation, imunisasi anak dan tentunya buat nabung kurban Idul Adha berikutnya.”
Supaya keuangan bisa teratur, yang Lia lakukan begitu gajian adalah langsung mengalokasikan budget untuk masing-masing kebutuhan.
“Dulu self-control masih kurang, jadi suami menyarankan untuk pelan-pelan belajar mengatur keuangan. Untungnya sejak pakai Jago dan fitur Kantong, aku sudah bisa mulai mengendalikan pengeluaran. Begitu gajian, aku langsung pindahkan uang ke Jago biar keuangan jadi rapi, nggak semuanya habis dipakai gitu aja.”
Menghubungkan Jago Dengan GoPay dan Bibit
Selain memanfaatkan fitur Kantong dengan sebaik-baiknya untuk menjadi makin jago dalam mengatur pengeluaran, Lia juga memanfaatkan ekosistem digital Jago untuk transaksi tanpa ribet dan lebih hemat.
“Begitu tahu Jago bisa terhubung dengan GoPay dan Bibit, aku langsung hubungkan. Sekarang lebih mudah bagiku karena bisa langsung pakai Kantong Jago sebagai pengganti saldo GoPay. Tapi, saat aku butuh saldo GoPay buat belanja, aku juga bisa langsung pindahin uang ke Kantong GoPay yang muncul di aplikasi Jago. Untuk investasi reksa dana aku masih sambil belajar, jadi saat ini belum terlalu sering pakai Bibit. Semoga ke depannya setelah makin paham tentant investasi, akan lebih banyak juga nabung di Bibit lewat Jago.”
Gimana Jagoan, apakah kamu sudah berkurban untuk Idul Adha kali ini? Jika belum, jangan patah semangat. Yuk mulai nabung supaya bisa beli hewan kurban di Kantong Jago seperti Lia.
Aplikasi Jago bisa diunduh di sini bagi yang belum punya.