Ikhtiar untuk mencari rezeki bisa dilakukan setiap saat. Selagi menjalani kehidupan di dunia, marilah kita selalu ikhtiar dalam mencari rezeki yang diridhoi oleh Allah SWT, seperti tertulis dalam Surah An-Nisa’ (4:29) yang berbunyi sebagai berikut:
“Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan cara yang batil, kecuali dengan jalan perdagangan yang berlaku dengan suka sama suka di antara kamu.”
Begitu pula ikhtiar untuk mencari keberkahan di akhirat, semoga kita selalu di depan melakukannya. Insya Allah kita bisa mendapatkan berkah rezeki di dunia dan akhirat dengan mencontoh keteladanan dari kisah Utsman bin Affan, sahabat Rasulullah SAW.
Keteladanan dari Kisah atau Cerita Utsman bin Affan untuk Mendapatkan Keberkahan Dunia dan Akhirat
1. Utsman bin Affan menjadi kaya raya dari berdagang
Menjadi kaya raya dengan berdagang dicontohkan oleh sahabat Rasulullah SAW sekaligus Khalifah ketiga Utsman bin Affan RA. Dilansir di situs Radio Republik Indonesia, banyak bidang bisnis digeluti oleh Utsman bin Affan semasa hidupnya. Bisnis penginapan, berdagang ternak dan berjualan kain adalah contohnya.
2. Utsman bin Affan nggak lupa untuk beramal jariyah
Keteladanan yang patut ditiru dari Utsman bin Affan adalah sifat dermawannya. Amal jariyah dengan kekayaannya yang sekarang menjadi rekening atas namanya dan dikelola serta diinvestasikan pemerintah Arab Saudi di bisnis hotel bintang lima bernama Hotel Utsman bin Affan.
Keuntungan yang diperoleh dari menjalankan bisnis hotel tersebut, yang berasal dari harta Utsman bin Affan, terus menjadi amal jariyah karena hasilnya disedekahkan untuk fakir miskin dan orang-orang yang mengalami kesulitan serta membutuhkan bantuan.
Selalu di Depan Dalam Mengatur Keuangan Sesuai Syariah dan Bersedekah Bersama Jago Syariah
Agar keuangan selalu rapi dan jelas pengalokasian budget serta penggunaannya, mengatur keuangan dengan baik sangat diperlukan. Apalagi jika kamu memiliki dan menjalankan usaha, maka adalah hal yang penting untuk memisahkan keuangan bisnis dan pribadi agar nggak bercampur.
1. Pakai Kantong Jago Syariah untuk lebih jago atur uang bisnis dan pribadi sesuai syariah
Mengapa fitur Kantong Jago Syariah di aplikasi Jago bisa membantumu lebih mudah dan nyaman dalam mengatur keuangan bisnis dan pribadi? Karena kamu bisa membuat banyak Kantong untuk banyak kebutuhan.
Kantong Jago Syariah ada Kantong Nabung dan Kantong Bayar. Pilihlah jenis Kantong sesuai kebutuhan. Setiap Kantong yang dibuat memiliki nomor Kantong, yang adalah nomor rekening.
Kamu bisa membuat hingga puluhan Kantong untuk mengatur berbagai macam kebutuhan agar budget nggak bercampur. Buat kamu yang berbisnis, tentu fitur Kantong Jago Syariah akan membantu. Semua Kantong bisa dilihat di dalam aplikasi Jago, di bawah satu akun utama yaitu akun Jago Syariah-mu.
Kantong Nabung dan Kantong Jago Syariah menggunakan akad Wadiah Yad Dhamanah tanpa bunga. Dengan demikian, kamu bisa tenang dalam mengelola keuangan bisnis dan pribadi di Jago Syariah karena sesuai syariah.
Artikel menarik lainnya buatmu: Jago Syariah juga memiliki fitur Deposito Syariah yang menggunakan akad Mudharabah Muthlaqah dan memberikan bagi hasil
2. Mudah dan praktis bersedekah melalui fitur Jago Amal di aplikasi Jago
Mencontoh keteladanan Utsman bin Affan, kamu bisa menyisihkan sebagian dari harta atau kekayaanmu untuk disedekahkan. Selain dapat meringankan beban dan penderitaan sesama yang membutuhkan, bersedekah adalah bentuk investasi yang baik untuk di akhirat nanti dan dapat menebus dosa selagi menjalani hidup di dunia saat ini.
Kemudahan, kenyamanan dan kepraktisan dalam memberikan sedekah dapat dirasakan ketika kamu menggunakan fitur Jago Amal di aplikasi Jago. Berbagi amal kebaikan sesuai syariah dengan memilih jenis sedekah dan organisasi badan amil yang diinginkan di Jago Amal.
Selain memberikan sedekah dari diri sendiri, melalui Jago Amal kamu juga bisa membantu membayarkan sedekah titipan dengan Sedekah Atas Nama.
Insya Allah, dengan kamu bersedekah secara rutin, banyak bentuk kebaikan yang disalurkan untuk anak yatim, anak yang ingin bisa sekolah dan memiliki masa depan cerah, serta mereka yang menjadi korban bencana alam.
Semoga kita selalu di depan untuk bekerja keras meraih harta di dunia. Dan Insya Allah, dengan melakukan amal jariyah kita bisa ikhtiar untuk bisa sukses di dunia dan meraih keselamatan serta keberkahan di akhirat.