Blog Post --- December 16, 2021

Kenapa Banyak Orang Suka Overspending? Ketahui Penyebab dan Cara Mencegahnya

Kenapa Banyak Orang Suka Overspending? Penyebab dan Cara Mencegahnya Kenapa Banyak Orang Suka Overspending? Penyebab dan Cara Mencegahnya

Jagoan, saatnya jujur sama diri sendiri, kamu pernah ngalamin pengeluaran berlebihan (overspending) nggak? Ada di antara Jagoan yang jarang overspending, sering atau malah selalu overspending. Kamu nggak sendiri kok, Jagoan. Banyak orang suka overspending. Tapi kenapa bisa gitu ya?

Kamu perlu tahu alasan banyak orang sering overspending dan cara mencegahnya, supaya kamu dapat lebih bijak dalam mengatur keuangan dan overspending bisa berkurang atau bahkan hilang sama sekali seiring waktu.

Penyebab Overspending dan Cara Mencegahnya

1. Nggak tahan godaan diskon

Siapa sih yang nggak suka diskon. Penjual tentu tahu banget hal ini. Inilah mengapa mereka sering banget menawarkan diskon.

Kamu tadinya nggak butuh barang yang didiskon tersebut, tapi karena ada kata “diskon”, kamu jadi nggak tahan godaan dan akhirnya membeli barang tersebut.

Kamu perlu tahu bahwa kadang diskon yang diberikan bukan diskon beneran. Ada kalanya barang sudah terlebih dahulu dinaikkan harganya, sehingga saat didiskon, sebenarnya barang hanya kembali ke harga normal.

Ada juga yang menawarkan paket diskon dengan syarat pembelian minimum. Karena kamu mengejar diskon tersebut, kamu jadi terpaksa membeli sejumlah x.

Satu cara untuk menghindari pengeluaran uang berlebihan saat sedang banyak diskon adalah dengan menetapkan terlebih dahulu apa yang mau kamu beli dan jumlahnya. Tapi, kamu harus tetap mengikuti list yang sudah dibuat.

Cara lain adalah menetapkan budget untuk kebutuhan shopping. Kamu bebas menggunakan uang yang telah dialokasikan selama uang masih ada. Namun, apabila sudah habis uang yang disediakan, saatnya menahan diri dari godaan berbelanja.

2. Tekanan dari teman sebaya

Kumpul bareng teman dan melakukan berbagai aktivitas yang menyenangkan untuk memperkuat pertemanan boleh-boleh saja. Tapi, kalau sampai kamu jadi overspending karenanya, kamu perlu mempertimbangkan ulang.

Contoh yang sering terjadi adalah makan bareng di luar. Lalu, teman memilih restoran mahal. Saat kamu melihat menu, nafsu makan jadi berkurang karena harga yang tercantum. Tapi, nggak mungkin kalau kamu nggak ikutan pesan makanan.

Setelah selesai makan, teman tersebut mengajukan untuk membagi rata tagihan. Nggak ada teman lain yang protes. Kalau kamu keberatan sendiri, jadi nggak enak.

Lalu, gimana solusinya? Kamu bisa coba memberitahu mereka bahwa kamu sedang memiliki kebutuhan lain yang menjadi prioritas, sehingga nggak perlu makan di restoran mewah, misalnya. Teman yang baik pasti akan mengerti.

Atau, kamu juga bisa mengurangi frekuensi ikut makan di luar bersama mereka. Kamu bisa beralasan bahwa kamu ada kegiatan lain.

3. Sedang nggak bisa berpikir jernih

Ada banyak alasan kamu nggak bisa berpikir jernih. Kamu mungkin sedang mengalami sesuatu yang bikin sedih sepanjang hari, sehingga melarikan diri ke penggunaan uang yang berlebihan.

Mungkin juga kamu terlalu sibuk dengan pekerjaan di kantor sehingga merasa lelah dan nggak bisa menolak untuk boros. Bisa juga, kamu membelanjakan uang berlebihan dengan harapan bisa mendapatkan kesenangan. Namun, pada akhirnya kamu akan menyesal karena ternyata kamu telah membuang-buang uang membelanjakan sesuatu yang nggak diperlukan.

Solusi untuk penyebab ini, janganlah kamu belanja saat pikiran sedang nggak jernih. Kamu bisa belanja pada pagi hari saat masih belum banyak pikiran, sehingga kamu bisa berpikir lebih jernih.

Atur Keuangan Bersama Jago Supaya Nggak Overspending

Karena terlalu mudah dan banyak godaan untuk membelanjakan uang berlebihan, kamu bisa mulai melakukan yang namanya budgeting.

Dengan mengalokasikan dana di awal, kamu akan bisa lebih disiplin dalam membelanjakan uang. Asalkan kamu nggak nambah budget lagi begitu habis.

Supaya budgeting mudah dan praktis dan kamu bisa memantau berapa uang yang telah dihabiskan, kamu bisa menggunakan aplikasi Jago.

Aplikasi Jago memiliki fitur Kantong Bayar untuk memisahkan sejumlah pengeluaran. Kamu bisa bikin hingga 20 Kantong Bayar untuk 20 jenis pengeluaran loh. Untuk setiap Kantong, kamu bisa mengalokasikan budget. Dengan demikian, kamu jadi lebih mudah memantau pengeluaran dan mengatur keuangan.

Langsung dicoba saja, Jagoan, biar overspending dapat diminimalisasi. Download aplikasi Jago di sini bagi yang belum punya.

Kamu mungkin suka..

Jalani Gaya Hidup <em>Slow Living</em> Sesuai Maumu: Lebih Jago Bersama Jago

December 08, 2023

Jalani Gaya Hidup Slow Living Sesuai Maumu: Lebih Jago Bersama Jago

Sering merasa waktu berlalu begitu cepat karena sibuk dengan banyak hal? Coba gaya hidup slow living, yang membawa dampak baik bukan saja untuk kehidupan tapi juga keuangan. Baca selengkapnya

Pengeluaran Besar Tak Disangka Buat yang Menyukai <em>Solo Lifestyle</em>

November 29, 2023

Pengeluaran Besar Tak Disangka Buat yang Menyukai Solo Lifestyle

Solo living memberikan kebebasan melakukan apa saja yang disukai. Tapi pada saat bersamaan ada pengeluaran besar ketika menjalani solo lifestyle. Apa saja dan gimana mengantisipasinya? Baca selengkapnya

Rentan Terlilit Utang, Gimana Milenial dan Gen Z Bisa Atur Keuangan Lebih Baik?

November 22, 2023

Rentan Terlilit Utang, Gimana Milenial dan Gen Z Bisa Atur Keuangan Lebih Baik?

Banyak utang? Mau control spending lebih baik supaya nggak terlilit utang dan bisa punya tabungan? Yuk pakai Kantong Jago untuk disiplin budgeting. Baca selengkapnya

Semua jadi Jago

Mulai hidup seutuhnya dengan keluarga dan kerabat.

Download aplikasi Jago, lalu pilih Jago atau Jago Syariah dan daftar akunnya lewat ponsel kamu

download on app store download on google play

Scan Kode QR di bawah ini dengan kamera ponselmu untuk menginstall Jago.