Banyak hal baik yang bisa dilakukan selama bulan Ramadan. Selain beribadah dan berpuasa, kamu yang adalah pemilik bisnis tetap dapat menjalankan bisnis. Malah, bisnis bisa dijalankan secara maksimal untuk memperoleh keuntungan yang maksimal pula. Sehubungan dengan bulan Ramadan, kamu mungkin perlu menerapkan strategi mengatur keuangan yang berbeda dari bulan-bulan lainnya agar nggak menghambat berjalannya bisnis.
Cara Mengatur Keuangan Bisnis Selama Ramadan Agar Keuntungan Maksimal
Ada beberapa cara mengelola finansial yang bisa kamu lakukan sebagai pelaku usaha.
1. Buat catatan keuangan terpisah, baik untuk pengeluaran maupun pemasukan
Kamu bisa memanfaatkan momen Ramadan untuk menjual produk yang berbeda dari bulan-bulan lainnya. Misalnya, khusus pada bulan Ramadan kamu menawarkan hampers Lebaran. Atau, kamu mengganti packaging produk agar sesuai dengan tema Ramadan. Bisa jadi produk yang kamu jual tetap sama, namun harganya yang berbeda. Apakah kamu akan menawarkan beragam paket promosi selama Ramadan?
Apa pun ide dan strategi promosi bisnis yang akan kamu jalankan, melakukan pencatatan keuangan dengan baik menjadi hal penting yang jangan sampai diabaikan.
Baiknya, pencatatan keuangan selama Ramadan dipisah dari bulan-bulan lainnya supaya kamu tahu dengan pasti berapa uang yang kamu keluarkan dan berapa penghasilan yang kamu peroleh dari penjualan. Kamu bisa menjadikan catatan keuangan sebagai bahan evaluasi.
Pencatatan keuangan bisa dilakukan dengan mudah dan praktis di aplikasi Jago. Kamu bisa memiliki banyak rekening (dengan membuat Kantong) di aplikasi Jago. Setiap Kantong memiliki nomor Kantong (nomor rekening) masing-masing.
Misalnya, kamu bisa membuat dua Kantong di aplikasi Jago. Satu Kantong untuk penghasilan yang kamu terima, dan satu Kantong lagi untuk spending bisnis kamu selama Ramadan.
Selesai Ramadan, kamu bisa membandingkan jumlah uang yang kamu terima dan jumlah uang yang kamu keluarkan dengan melihat riwayat transaksi kedua Kantong tersebut.
Enaknya pakai aplikasi Jago untuk mengatur keuangan, kamu nggak perlu khawatir kehabisan jumlah Kantong yang bisa dibuat, karena kamu bisa memiliki hingga puluhan Kantong, di luar Kantong Utama. Bukan cuma memisahkan keuangan bisnis selama Ramadan dari bulan-bulan lainnya, tapi kamu juga bisa mengatur keuangan bisnis dan pribadi secara bersamaan di aplikasi Jago.
2. Siapkan budget untuk belanja lebih awal
Pada umumnya barang-barang akan mengalami lonjakan harga selama bulan Ramadan. Apalagi jika kamu menjalankan bisnis berjualan makanan, kamu perlu mengantisipasi kenaikan harga bahan pangan yang biasanya terjadi menjelang dan selama Ramadan.
Untuk menyiasatinya, kamu bisa belanja barang-barang yang kamu butuhkan lebih awal. Dengan begini, kamu nggak perlu mengeluarkan uang lebih banyak sebagai modal.
3. Manfaatkan promo dan diskon yang ada
Sebagai pebisnis, kamu tentu bisa memanfaatkan promo dan diskon yang ditawarkan oleh sesama pebisnis. Dengan jeli mencari tahu dan memanfaatkan promo dan diskon yang ada untuk barang yang kamu butuhkan, kamu bisa menghemat lebih banyak.
Tapi, meski ada promo dan diskon, pastikan kamu melakukan perhitungan dengan cermat dan nggak tergoda untuk membeli lebih dari yang dibutuhkan, terutama untuk barang-barang yang nggak tahan lama. Hal ini untuk menghindari stok berlebih dalam jumlah besar, yang malah dapat menyebabkan kerugian.
Cicil Siapkan THR Karyawan untuk Lebaran Tahun Berikutnya: Di Aplikasi Jago Bisa Menabung Otomatis
Selain berbagai strategi di atas, satu hal yang nggak kalah pentingnya ketika Ramadan adalah memberikan THR kepada karyawan.
Supaya terasa lebih ringan, kamu sebagai pemilik usaha bisa menabung sedikit demi sedikit setiap bulan, daripada langsung mengambil uang dalam jumlah besar sekaligus untuk pembagian THR, apalagi jika kamu memiliki banyak karyawan.
Enaknya pakai aplikasi Jago, kamu bisa menabung otomatis setiap bulan. Jangan lupa membuat satu Kantong khusus untuk THR karyawan. Aktifkan fitur budgeting otomatis yang tersedia di Kantong tersebut. Pilih Kantong yang menjadi sumber dana. Tentukan sendiri sesuai maumu jumlah yang ingin ditabung. Kemudian, uang sejumlah yang sudah ditentukan akan berpindah otomatis dari Kantong sumber dana ke Kantong THR.
Gimana Jagoan, sudah siap mengatur keuangan bisnis sesuai maumu, sesuai prinsipmu pakai aplikasi Jago?
Baca juga: Perbedaan Jago dan Jago Syariah
