Pensiun adalah saat yang menyenangkan. Kamu bisa nikmati hobi yang pada saat belum pensiun jarang dilakukan. Kamu bebas melakukan apa yang diinginkan karena sudah berhenti kerja. Kalau menjalankan usaha sendiri, kamu sudah siap melepasnya dan mungkin membiarkan anak meneruskannya. Masih banyak alasan yang membuat orang tertarik pensiun dini. Kamu salah satunya?
Pensiun Dini Adalah…
Pensiun dini, seperti namanya, adalah pensiun lebih cepat dari seharusnya. Masa kerjanya sebenarnya belum berakhir, malah bisa dibilang mereka yang pensiun dini masih berada di usia produktif. Seorang karyawan swasta yang memutuskan pensiun pada usia 45 tahun, misalnya, dapat dikategorikan sebagai pensiun dini karena pada umumnya usia pensiun adalah di atas 55 tahun.
Pensiun dini bisa dinikmati siapa saja selama sudah mencapai suatu keadaan yang populer dengan istilah kebebasan finansial. Mereka yang sudah mencapai kebebasan finansial pada umumnya sudah nggak lagi memiliki kekhawatiran atau kecemasan tentang bagaimana akan memenuhi kebutuhan hidup. Kondisi keuangan mereka yang sudah di tahap kebebasan finansial bisa dibilang sudah mapan.
Apa Saja Tanda Siap Pensiun di Usia Muda?
Sebelum memutuskan untuk benar-benar berhenti bekerja sehingga bisa pensiun di usia muda, yuk cek dulu tanda-tanda seseorang yang siap pensiun dini.
1. Semua utang sudah lunas dibayar
Punya utang bisa bikin hati dag dig dug. Jika masih punya utang saat sudah memasuki masa pensiun, kamu harus siap mengeluarkan uang dalam jumlah cukup besar untuk melunasinya. Karena itu, terbaik adalah memastikan nggak ada satupun utang yang tertinggal saat akan pensiun dini.
2. Punya tabungan dana darurat
Salah satu kesalahan terbesar yang bisa dibuat oleh para pensiunan adalah mengabaikan pentingnya dana darurat. Padahal, dana darurat justru menjadi tabungan yang sangat penting untuk dimiliki. Peristiwa darurat bisa menghampiri siapa saja tanpa pandang bulu. Dengan adanya dana darurat, kamu nggak perlu mengambil uang dari tabungan pensiunmu untuk mengatasi keadaan darurat atau mendesak.
3. Sudah ada yang menanggung biaya kesehatan
Seperti yang kamu tahu, biaya kesehatan tidaklah murah. Semakin usia bertambah, maka semakin besar pula kemungkinan munculnya berbagai macam penyakit. Mengantisipasi hal ini adalah langkah terbaik untuk dilakukan.
Agar tabungan dana darurat dan tabunganmu yang lain nggak terkuras untuk biaya kesehatan, kamu bisa mempertimbangkan asuransi kesehatan pribadi. Apabila selama bekerja kamu memperoleh asuransi kesehatan dari perusahaan, pada umumnya benefit-nya berakhir begitu kamu nggak lagi bekerja di perusahaan tersebut.
4. Memiliki tabungan pensiun dalam jumlah yang cukup
Tentunya dengan melepas pekerjaanmu untuk menikmati masa pensiun, kamu sudah harus memiliki tabungan pensiun dalam jumlah yang cukup. Bukan hanya untuk beberapa bulan pertama pensiun saja loh dana yang harus disiapkan. Dengan begitu, kamu bisa menjalani hidup dengan tenang dan tanpa perlu cemas apakah ada uang untuk 5, 10, 15 tahun dan bahkan lebih setelah kamu mulai pensiun.
5. Memiliki portofolio beragam untuk melindungi kekayaanmu
Diversifikasi aset adalah hal penting untuk dilakukan bukan hanya untuk kamu yang ingin pensiun dini tapi untuk setiap orang. Lakukanlah mitigasi risiko dengan menyimpan uang di beberapa tempat. Hindari menaruh semua dana pensiun yang sudah dikumpulkan hanya di satu tabungan. Kamu bisa investasikan sebagian uang ke dalam deposito yang memberikan bunga tetap. Opsi lain misalnya berinvestasi di reksa dana.
Perhitungan Jumlah Tabungan atau Dana untuk Pensiun Dini
Banyak faktor yang mempengaruhi berapa banyak tabungan atau uang pensiun yang harus dimiliki sebelum kamu memutuskan untuk meninggalkan pekerjaan atau usaha yang sedang dijalankan, seperti target usia pensiun dini, gaya hidup saat pensiun (apakah kebutuhan akan sama, lebih banyak atau lebih sedikit dari saat ini) serta asumsi inflasi per tahun. Rp10.000.000 saat ini nilainya tentu nggak akan sama dengan 20 tahun kemudian dikarenakan inflasi.
Untuk mengetahui estimasi jumlah uang yang harus disiapkan untuk pensiun, kamu bisa gunakan rumus FV= PV x (1 + I)^n. FV adalah biaya hidup saat pensiun, PV adalah biaya hidup saat ini, I adalah inflasi, dan n adalah selisih waktu antara usia saat ini sampai usia pensiun yang dipilih (sumber: Kumparan).
Perhitungan dana pensiun belum selesai sampai di situ. Kamu juga harus memperhitungkan harapan hidup sebagai faktor menentukan kisaran biaya yang dibutuhkan selama pensiun. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), harapan hidup di Indonesia pada tahun 2022 berada di kisaran 73,83 tahun untuk perempuan dan 69,93 tahun untuk laki-laki.
Masih mengutip dari Kumparan, untuk menghitung estimasi total biaya hidup selama masa pensiun, rumusnya adalah sebagai berikut: biaya hidup di masa depan x 12 bulan x jangka waktu pensiun (usia harapan hidup dikurangi usia pensiun).
Siapkan Dana Pensiun di Deposito Jago
Gimana Jagoan, setelah melakukan kalkulasi menggunakan kedua rumus di atas, sudah mantap dengan rencanamu untuk pensiun pada usia muda? Yuk mulai siapkan dana pensiun di Deposito Jago.
Kenapa Deposito Jago? Karena dengan menabung di Deposito Jago, kamu bisa mendapatkan bunga kompetitif. Makin besar uangmu di Deposito Jago, makin besar pula bunganya.
Pilih perpanjangan otomatis dana pokok dan bunga pada saat jatuh tempo untuk memastikan dana pensiun aman dan nggak diotak-atik karena digunakan untuk keperluan yang bukan seharusnya.
Investasi Uang Pensiun di Reksa Dana Bibit
Selain menabung dana pensiun di Deposito Jago, cara lain untuk melakukan diversifikasi aset adalah menginvestasikan uang dalam bentuk reksa dana.
Berinvestasi reksa dana di Bibit sangatlah nyaman dan praktis karena bisa langsung kamu lakukan dari aplikasi Jago. Nikmati gratis biaya top up investasi reksa dana dan kemudahan memantau portofolio investasi reksa dana dari aplikasi Jago. Untuk ini, kamu hanya perlu menghubungkan akun Jago dan akun Bibit.
Berinvestasi reksa dana di Bibit, kamu bebas memilih sendiri produk. Namun, Bibit juga memiliki robo advisor yang bisa membantu mengoptimalkan investasimu sesuai dengan level risikomu. Jadi apabila kamu masih tergolong investor pemula, nggak perlu khawatir.
Kesimpulannya
Setelah membaca artikel di atas, sudah siapkah kamu untuk pensiun dini? Bagi yang berencana pensiun sebelum waktu seharusnya, yuk mulai disiapkan dana pensiunnya dan pastikan semua tanda di atas nantinya akan tercentang semua. Kamu bisa jadi Jagoan pensiun dini.
