Jagoan, coba flashback ke saat-saat kamu mengatur keuangan beberapa tahun lalu. Apakah ribet dan bikin malas? Siapa yang atur uangnya masih berantakan saat itu? Setelah mendaftar akun Jago/Jago Syariah dan memakai aplikasi Jago sekarang, apakah ada perbedaan besar?
Sebelum dan Sesudah Pakai Aplikasi Jago Buat Atur Uang, Apa Bedanya?
Bukan cuma buat yang sudah pakai Jago/Jago Syariah, yang belum pakai aplikasi Jago yuk lanjutkan membaca supaya tahu bedanya.
1. Dulu buka rekening mesti ke cabang bank. Sekarang pakai Jago bisa langsung buka rekening dari aplikasi.
Masih ingat ketika dulu mau buka rekening mesti mampir ke cabang bank, ambil nomor antrian dan mengisi form yang sangat panjang? Menghabiskan waktu dan tenaga kalau seperti itu.
Tapi, kalau mau punya rekening Jago/Jago Syariah, kamu nggak perlu mampir ke cabang bank. Install aplikasi Jago di smartphone-mu dan selesaikan registrasi akun Jago/Jago Syariah langsung dari aplikasi. Dengan kata lain, kamu bisa buka rekening Jago/Jago Syariah dari mana saja dan kapan saja selama ada koneksi internet.
Baca lebih lanjut tentang cara daftar akun Jago di sini dan cara daftar akun Jago Syariah di sini.
2. Dulu cuma bisa punya rekening dalam jumlah terbatas. Sekarang bisa punya hingga 60 rekening Jago/Jago Syariah.
Supaya lebih mudah mengalokasikan uang untuk berbagai macam kebutuhan, kalau bisa punya banyak rekening akan lebih bagus. Sayangnya, dulu sulit untuk bisa punya banyak rekening dalam satu bank yang sama. Jadinya, mau nggak mau membuka beberapa rekening di beberapa bank. Kurang praktis bukan? Belum lagi terbayang berapa uang yang dikeluarkan tiap bulan untuk membayar biaya admin.
Tapi sekarang, kalau sudah punya akun Jago/Jago Syariah, kamu bisa bernapas lega. Kenapa? Karena kamu bisa punya hingga 60 rekening sekaligus di aplikasi Jago. Enaknya lagi, kamu bisa buka banyak rekening gratis biaya admin bulanan.
Cara membuka rekening di aplikasi Jago adalah dengan membuat Kantong. Pengguna Jago bisa membuat Kantong Nabung, Kantong Bayar, Kantong Terkunci dan Deposito, misalnya. Sementara itu, pengguna Jago Syariah bisa membuat Kantong Nabung, Kantong Bayar dan Kantong Deposito Syariah.
Tersedia pula Kantong Bersama buat kamu yang ingin menabung atau mengelola finansial bareng orang lain, seperti teman, saudara atau pasangan.
Baca perbedaan Jago dan Jago Syariah di artikel ini.
3. Dulu masih bingung gimana cara atur uang. Sekarang bisa atur uang sesuai maumu atau sesuai syariah.
Paling enak jika bisa mengatur keuangan sesuai maumu atau sesuai syariah. Kalau dulu kamu bingung-bingung mengatur uang pakai cara apa, sekarang kamu sudah ketemu jawabannya di aplikasi Jago.
Atur uang sesuai maumu pakai 60 Kantong Jago. Pengguna Jago Syariah bisa atur uang sesuai syariah pakai 60 Kantong Jago Syariah dengan dua akad: Wadiah dan Mudharabah. Buat Kantong sesuai jumlah yang dibutuhkan dan personalisasi sesuai maumu.
Manfaatkan fitur mengatur keuangan yang dapat mempermudah hidup sesuai maumu. Misalnya, pakai fitur Rencanakan untuk pembayaran tagihan dan transfer berulang secara otomatis dan tepat waktu. Hubungkan Kantong Bayar pilihan dengan QRIS atau kartu debit Jago/Jago Syariah untuk transaksi cashless. Semua bisa kamu pilih dan atur sesuai maumu.
4. Dulu budgeting dan mencatat pengeluaran masih manual. Sekarang tinggal masuk ke aplikasi Jago dan pakai fitur yang tersedia.
Masih terbayang-bayang ribetnya budgeting dan mencatat pengeluaran pada zaman dulu karena segalanya serba manual?
Sekarang, zamannya memang sudah beda. Pakai aplikasi Jago, kamu bisa budgeting otomatis ke Kantong Jago pilihan. Tentukan frekuensi dan nominal budgeting untuk tiap Kantong sesuai maumu.
Sekarang, nggak perlu lagi mencatat pengeluaran satu per satu. Dengan melakukan transaksi lewat aplikasi Jago, semua pengeluaran otomatis tercatat dan bisa kamu lihat summary-nya melalui fitur Analisis Pengeluaran.
5. Dulu kalau kartu debit hilang langsung panik. Sekarang bisa tetap tenang karena bisa blokir kartu dari aplikasi Jago.
Pernah panik ketika tahu kartu debit hilang, ketinggalan atau jatuh entah di mana? Langsung telepon customer service untuk melaporkan kehilangan kartu dan melakukan pemblokiran.
Sekarang begitu kehilangan kartu debit Jago/Jago Syariah, kamu bebas dari khawatir karena bisa memblokir, mengunci dan membuka kunci hingga mengontrol limit transaksi kartu debit langsung dari aplikasi.
6. Dulu belanja dan jajan mesti top up saldo e-Wallet atau transfer. Sekarang ekosistem digital Jago permudah atur uang jajan dan belanja sesuai maumu.
Hidup dan mengatur finansial menjadi dipermudah dengan adanya ekosistem digital Jago bersama GoPay. Dulu lumayan ribet mengisi saldo e-Wallet atau transfer ke virtual account supaya check out barang belanjaan atau beli jajanan lancar. Selain itu, ada biaya admin yang dikenakan setiap kali top up atau transfer.
Sekarang, lebih mudah check out belanjaan di Tokopedia, jajan di GoFood dan menikmati layanan Gojek seperti GoRide dan GoCar. Bayarnya pakai saldo di GoPay Tabungan atau Kantong Jago/Jago Syariah. Transaksi bebas ribet tanpa perlu top up dan bayar admin.
7. Dulu investasi mesti melalui proses panjang. Sekarang ekosistem digital Jago membuat investasi nyaman sesuai maumu tanpa pindah aplikasi
Nggak perlu dibahas proses investasi sebelum jadi pengguna Jago/Jago Syariah karena cukup panjang, betul kan?
Tapi sekarang, investasi jadi lebih mudah dan cepat dengan kolaborasi Jago dan Bibit serta Stockbit. Mau investasi reksa dana, saham atau keduanya?
Menabung rutin di Bibit pakai Jago Autodebit dan membeli reksa dana bebas biaya top up bisa dinikmati setelah akun Jago/Jago Syariah dan akun Bibit terhubung.
Investasi saham sesuai maumu untuk pengguna Jago dan sesuai syariah untuk pengguna Jago Syariah di Stockbit dengan terlebih dahulu membuat RDN Jago/Jago Syariah dalam hitungan jam. Kamu juga bisa top up saldo RDN langsung dari Kantong Jago/Jago Syariah.
Kalau kamu, perbedaan apa saja yang sudah kamu rasakan? Maksimalkan penggunaan semua fitur Jago/Jago Syariah dan ekosistem digitalnya agar semakin besar terasa perbedaannya.
